Hotline 0811-796-753
Informasi lebih lanjut?
  • NEWS UPDATECatat, Jemaah Mulai Terbang ke Saudi 12 Mei 2024 dan Ini Rencana Perjalanan Hajinya
  • INFO KEMENAGPersiapan Haji, Kemenag Susun Jadwal Penerbangan
  • INFO HAJIIrjen Kemenag Nilai Proses Persiapan Haji Berjalan Baik, Tidak Banyak Masalah
Home » Berita Umrah » CEO Patriawisata optimis Arab saudi akan buka kembali pintu umrah untuk Jamaah Indonesia dalam waktu dekat

Informasi mengenai akan dibukanya umrah dari Indonesia makin santer terdengar. Terkini, Arab Saudi telah mengizinkan para ekspatriat dari luar termasuk Indonesia yang memiliki izin kerja di Arab Saudi dan telah divaksin untuk datang kembali tanpa harus karantina.

Seperti yang telah kita ketahui bahwa Pemerintah Arab Saudi sejak 1 Muharram 1443H telah mengizinkan umat Muslim dari seluruh dunia untuk menunaikan ibadah umrah. Kecuali beberapa negara masih termasuk dalam daftar negara yang warganya belum diizinkan untuk mendapatkan visa umrah disebabkan karena penanganan covid-19 dinegaranya belum terkendali termasuk Indonesia.

Menanggapi informasi yang berkembang terkait umrah, H. Faisal Ibrahim, Ketua Umum Aliansi Silaturahmi Penyelenggara Haji Umrah Azhari Indonesia (ASPHURI) dan juga CEO PATRIA GROUP mengungkapkan optimismenya bahwa umrah akan segera dibuka kembali untuk Jamaah Indonesia dengan catatan kasus Covid 19 jauh menurun dan jumlah penduduk yang divaksin juga semakin banyak.

“Apabila pandemi sudah berhasil dikendalikan, maka kemungkinan larangan terhadap Jamaah Umrah asal indonesia untuk berkunjung ke Arab Saudi bisa dicabut” lanjut Faisal.

“Calon jamaah sebaiknya vaksin dari sekarang baik itu dengan sinovac, moderna, dll, karena vaksin menjadi syarat utama untuk mendapatkan visa umrah, sehingga jika umrah benar2 telah dibuka, jamaah sudah siap berangkat,” lanjutnya.

Baca Juga: Pemerintah Lobi Arab Saudi Agar Terima Calon Jemaah Umrah yang Divaksin Sinovac

Sebagai informasi bahwa Kerajaan Arab Saudi hanya mengakui empat jenis vaksin, yaitu Pfizer-BioNTech, Moderna, Johnson & Johnson, dan AstraZeneca. Hanya mereka yang sudah disuntik empat jenis vaksin di atas yang boleh memasuki Saudi dan berumrah. Walaupun akhirnya Arab saudi juga telah menerima Vaksin Sinovac dan Sinopharm buatan China, tetapi masih disyaratkan untuk mendapatkan dosis booster dari empat jenis vaksin yang telah diakui sebelumnya.

Ke depannya, Faisal berharap pemerintah terus melobi pemerintah Arab Saudi sehingga mau membuka pintu umrah bagi jemaah asal Indonesia. Ia berharap pemerintah juga mempersiapkan ketentuan vaksinasi booster bagi jemaah umrah apabila pintu Arab Saudi sudah dibuka kembali.

Di samping itu, jemaah asal Indonesia juga selama ini adalah pengisi terbanyak hotel bintang 4 dan 5 di sana, serta gemar berbelanja. Sehingga, ia yakin perspektif ekonomi juga akan menjadi pertimbangan pemerintah setempat.

1 komentar

Leave a Reply to Khairuddin Cancel reply

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Komentar Anda*Nama Anda* Email Anda* Website Anda

Mungkin Anda tertarik membaca artikel berikut ini.

Release Resmi Hasil Pertemuan Kemenag & 8 Asosiasi Umrah Haji Nasional

Jakarta (PHU)—Kementerian Agama bersama Asosiasi PPIU kembali berkoordinasi untuk mematangkan skema penyelenggaraan perjalanan ibadah umrah pada masa pandemi Covid-19. Rapat koordinasi hari ini merupakan rapat lanjutan sehari sebelumnya yang digelar secara daring dipimpin oleh Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah dari Arab Saudi, Hilman Latief.... selengkapnya

Menteri Luar Negeri Pangeran Faisal Bin Farhan pada Rabu meluncurkan aplikasi untuk self-registrasi biometrik jamaah

7 October 2021 431x Berita Umrah, Info Arab Saudi

RIYADH — Menteri Luar Negeri Kerajaan Arab Saudi Pangeran Faisal Bin Farhan pada hari Rabu 6/10/2021 meluncurkan aplikasi untuk self-registrasi biometrik jemaah haji dan umrah melalui smartphone. Ini akan memungkinkan calon peziarah untuk mendapatkan visa haji dan umrah yang diterbitkan secara online dari negara masing-masing tanpa mendatangi pusat penerbi... selengkapnya

Tidak Tersertifikasi, Kemenag Tegaskan akan Cabut Izin PIHK

30 November 2023 431x Berita Haji, Haji Khusus, Patriawisata

Kementerian Agama menegaskan akan mencabut izin Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) apabila PIHK tersebut tidak tersertifikasi. Demikian ditegaskan Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI Nur Arifin saat membuka Kegiatan Sosialisasi Regulasi terkait Penyelenggara Ibadah Haji Khusus di Ja... selengkapnya

Kantor Pusat

PT. SAUDI PATRIA WISATA
Jl. AR. Prawira Negara No.15 Kauman

Kota Metro Lampung, Indonesia.
E-mail : saudi_patriawisata@yahoo.co.id

 

Live Chat
Online Senin-Sabtu (08:00 – 16:00) WIB

Kontak Kami

Apabila ada yang ditanyakan, silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini.