- NEWS UPDATECatat, Jemaah Mulai Terbang ke Saudi 12 Mei 2024 dan Ini Rencana Perjalanan Hajinya
- INFO KEMENAGPersiapan Haji, Kemenag Susun Jadwal Penerbangan
- INFO HAJIIrjen Kemenag Nilai Proses Persiapan Haji Berjalan Baik, Tidak Banyak Masalah
Informasi mengenai akan dibukanya umrah dari Indonesia makin santer terdengar. Terkini, Arab Saudi telah mengizinkan para ekspatriat dari luar termasuk Indonesia yang memiliki izin kerja di Arab Saudi dan telah divaksin untuk datang kembali tanpa harus karantina.
Seperti yang telah kita ketahui bahwa Pemerintah Arab Saudi sejak 1 Muharram 1443H telah mengizinkan umat Muslim dari seluruh dunia untuk menunaikan ibadah umrah. Kecuali beberapa negara masih termasuk dalam daftar negara yang warganya belum diizinkan untuk mendapatkan visa umrah disebabkan karena penanganan covid-19 dinegaranya belum terkendali termasuk Indonesia.
Menanggapi informasi yang berkembang terkait umrah, H. Faisal Ibrahim, Ketua Umum Aliansi Silaturahmi Penyelenggara Haji Umrah Azhari Indonesia (ASPHURI) dan juga CEO PATRIA GROUP mengungkapkan optimismenya bahwa umrah akan segera dibuka kembali untuk Jamaah Indonesia dengan catatan kasus Covid 19 jauh menurun dan jumlah penduduk yang divaksin juga semakin banyak.
“Apabila pandemi sudah berhasil dikendalikan, maka kemungkinan larangan terhadap Jamaah Umrah asal indonesia untuk berkunjung ke Arab Saudi bisa dicabut” lanjut Faisal.
“Calon jamaah sebaiknya vaksin dari sekarang baik itu dengan sinovac, moderna, dll, karena vaksin menjadi syarat utama untuk mendapatkan visa umrah, sehingga jika umrah benar2 telah dibuka, jamaah sudah siap berangkat,” lanjutnya.
Baca Juga: Pemerintah Lobi Arab Saudi Agar Terima Calon Jemaah Umrah yang Divaksin Sinovac
Sebagai informasi bahwa Kerajaan Arab Saudi hanya mengakui empat jenis vaksin, yaitu Pfizer-BioNTech, Moderna, Johnson & Johnson, dan AstraZeneca. Hanya mereka yang sudah disuntik empat jenis vaksin di atas yang boleh memasuki Saudi dan berumrah. Walaupun akhirnya Arab saudi juga telah menerima Vaksin Sinovac dan Sinopharm buatan China, tetapi masih disyaratkan untuk mendapatkan dosis booster dari empat jenis vaksin yang telah diakui sebelumnya.
Ke depannya, Faisal berharap pemerintah terus melobi pemerintah Arab Saudi sehingga mau membuka pintu umrah bagi jemaah asal Indonesia. Ia berharap pemerintah juga mempersiapkan ketentuan vaksinasi booster bagi jemaah umrah apabila pintu Arab Saudi sudah dibuka kembali.
Di samping itu, jemaah asal Indonesia juga selama ini adalah pengisi terbanyak hotel bintang 4 dan 5 di sana, serta gemar berbelanja. Sehingga, ia yakin perspektif ekonomi juga akan menjadi pertimbangan pemerintah setempat.
Mungkin Anda tertarik membaca artikel berikut ini.
Release Resmi Hasil Pertemuan Kemenag & 8 Asosiasi Umrah Haji Nasional
Jakarta (PHU)—Kementerian Agama bersama Asosiasi PPIU kembali berkoordinasi untuk mematangkan skema penyelenggaraan perjalanan ibadah umrah pada masa pandemi Covid-19. Rapat koordinasi hari ini merupakan rapat lanjutan sehari sebelumnya yang digelar secara daring dipimpin oleh Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah dari Arab Saudi, Hilman Latief.... selengkapnya
Menteri Luar Negeri Pangeran Faisal Bin Farhan pada Rabu meluncurkan aplikasi untuk self-registrasi biometrik jamaah
RIYADH — Menteri Luar Negeri Kerajaan Arab Saudi Pangeran Faisal Bin Farhan pada hari Rabu 6/10/2021 meluncurkan aplikasi untuk self-registrasi biometrik jemaah haji dan umrah melalui smartphone. Ini akan memungkinkan calon peziarah untuk mendapatkan visa haji dan umrah yang diterbitkan secara online dari negara masing-masing tanpa mendatangi pusat penerbi... selengkapnya
Tidak Tersertifikasi, Kemenag Tegaskan akan Cabut Izin PIHK
Kementerian Agama menegaskan akan mencabut izin Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) apabila PIHK tersebut tidak tersertifikasi. Demikian ditegaskan Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI Nur Arifin saat membuka Kegiatan Sosialisasi Regulasi terkait Penyelenggara Ibadah Haji Khusus di Ja... selengkapnya
Kontak Kami
Apabila ada yang ditanyakan, silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini.
-
Hotline
0811-796-753 -
Whatsapp
081385575221 -
Messenger
patriawisata -
Email
patriawisatakendari@gmail.com
1 komentar
Amin ya rabby, semoga bisa berangkat umrah secepatnya