- NEWS UPDATEPerdana, KUH dan Masyariq Gelar Bimtek Korwil dan Maktab Bahas Mitigasi Masalah Haji
- INFO KEMENAGKuota Indonesia Sudah Terpenuhi, Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji
- INFO HAJIKemenag Rilis Jadwal Pemberangkatan & Pemulangan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei
Usulan Menag Yaqut demi Tekan Angka Kematian Jemaah Haji
7 August 2023 400x Berita Haji, Haji 2023, Info Arab Saudi, Patriawisata
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas membeberkan sejumlah upaya menekan angka kematian jemaah haji pada tahun-tahun mendatang. Salah satunya menukar urutan screening awal jemaah haji.
“Ada catatan khusus yang saya kira penting dibahas bersama DPR. Salah satunya adalah membalik proses. Kemarin itu jemaah lunas dulu baru cek kesehatan, sehingga sering kali petugas kita itu tidak berani atau merasa nggak enak hati meloloskan meskipun jemaah dalam kondisi payah dengan alasan sudah melunasi,” kata Yaqut dalam konferensi pers yang ditayangkan di YouTube Kemenag RI, Sabtu (5/8/2023).
Yaqut menyebut nantinya usulan tersebut akan dibahas bersama Komisi VIII DPR RI. Nantinya akan dikaji apakah memungkinkan jika calon jemaah dicek kesehatannya baru melunasi pembayaran haji. Dengan begitu, dapat meminimalkan angka kematian jemaah.
“Nanti tergantung pembicaraan di DPR, mudah-mudahan bisa diubah posisinya. Cek kesehatan dulu, kalau sudah layak, baru melunasi, sehingga besarnya jemaah haji yang wafat seperti yang disampaikan, ada 773, ke depan harapannya bisa ditekan,” jelasnya.
“Karena jemaah wafat tahun ini terbesar sejak 2015, jadi tahun-tahun ke depan jemaah yang wafat tak akan sebesar ini dengan pengetatan syarat kesehatan,” sambungnya.
Baca Juga: BPKH Sambut Baik Langkah Saudi Percepat Umumkan Kuota Haji 2024
Selain itu, terobosan lainnya yang disiapkan oleh Yaqut adalah menerapkan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) untuk memverifikasi dokumen jemaah haji. Dia memastikan bakal duduk bersama dengan para wakil rakyat membahas usulan tersebut.
“Tentu ada beberapa terobosan lainnya yang akan dibicarakan bersama DPR, penggunaan artificial intelligence misalnya, untuk verifikasi dokumen jemaah haji dan seterusnya,” terangnya.
Diketahui, hingga akhir masa operasional haji, masih ada 77 jemaah yang dirawat di Arab Saudi dan 1 jemaah haji hilang belum ditemukan. Sementara itu, jemaah haji yang wafat mencapai 773 orang, tertinggi sejak 2015.
Dari jumlah tersebut, 562 di antaranya berusia 65 tahun ke atas, 81 orang berusia 60-64 tahun, dan 109 jemaah berusia di bawah 60 tahun. Jemaah wafat tertua berusia 98 tahun dan termuda berusia 42 tahun.
Tahun ini Indonesia mendapat kuota 221 ribu, yang terdiri dari 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus. Selain itu, ada juga tambahan delapan kuota sehingga total kuota ada 229 ribu dengan rincian, 210.680 kuota jemaah haji reguler dan 18.320 haji khusus.
Sumber: https://news.detik.com
Mungkin Anda tertarik membaca artikel berikut ini.
![](https://www.patriawisata.com/wp-content/uploads/2022/10/WhatsApp-Image-2022-10-24-at-15.03.17-350x220.jpeg)
Menag: Indonesia Prioritas Dapat Tambahan Kuota Jemaah
Jeddah—Hari kedua di Arab Saudi, Menag Yaqut Cholil Qoumas bertemu Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al Rabiah. Keduanya membahas persiapan penyelenggaraan ibadah haji, termasuk terkait tambahan kuota. Pertemuan dua menteri ini berlangsung di Jeddah, Minggu (12/3/2023). Turut hadir mendampingi, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief, ... selengkapnya
![](https://www.patriawisata.com/wp-content/uploads/2021/09/menag-yaqut-cholil-qoumas-istimewa_169-350x220.jpeg)
Soal Jemaah Umrah, Menag Mau Lobi Tingkat Tinggi Arab Saudi
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas akan segera melakukan kunjungan kerja ke negara Arab Saudi. Hal ini guna melakukan lobi tingkat tinggi kepada pemerintah Arab Saudi agar rakyat Indonesia bisa kembali melaksanakan ibadah umrah di tengah pandemi COVID-19. Untuk itu, ia akan mengajak dari Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Pimpinan Daerah untuk bersama-sama melaku... selengkapnya
![](https://www.patriawisata.com/wp-content/uploads/2024/06/447781273_7952435504807041_423315527261790967_n-350x220.jpg)
Reward Famtrip Staff Patria Group Bangkok-Pattaya Thailand 2-7 Juni 2024
Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, kali ini patriawisata memberikan reward kepada seluruh staff nya dari Sabang sampai Merauke berupa jalan-jalan meng-explore kota Bangkok dan Pattaya di Thailand selama 5 hari. Bukan hanya staf dari patriawisata saja, tetapi juga ikut serta staf dari travel yang berkonsorsium dengan Patria Group. Titik keberangkatan dibagi... selengkapnya
Kontak Kami
Apabila ada yang ditanyakan, silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini.
-
Hotline
0811-796-753 -
Whatsapp
081385575221 -
Messenger
patriawisata -
Email
patriawisatakendari@gmail.com
1 komentar