- NEWS UPDATEPerdana, KUH dan Masyariq Gelar Bimtek Korwil dan Maktab Bahas Mitigasi Masalah Haji
- INFO KEMENAGKuota Indonesia Sudah Terpenuhi, Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji
- INFO HAJIKemenag Rilis Jadwal Pemberangkatan & Pemulangan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei
Menyusul pengumuman mengenai pembatasan Haji tahun 1442H/2021M, Kementerian Haji Arab Saudi memberikan pernyataan pers bertempat di Kementerian Haji Arab Saudi, Sabtu 12 Juni 2021.
Diawali oleh pernyataan Menteri Kesehatan sebagai berikut:
Pemerintah Saudi selalu mengikuti perkembangan covid-19 secara global yang masih mengalami berlangsungnya pandemi dan munculnya mutasi yang beragam. Pemerintah Kerajaan Arab Saudi telah melakukan berkoordinasi dengan WHO untuk mengatur protokol haji untuk menjamin keselamatan jamaah haji.
Terkait vaksin, Saudi Food and Drug Authority (SFDA) selalu memantau perkembangan vaksin. Kedepan, dan akan ada 3 vaksin baru yang akan mendapat pengakuan pemerintah Saudi setelah proses penelitiannya selesai.
Terkait Haji, terdapat beberapa protokol utama yang telah diputuskan Pemerintah Saudi:
- Umur jamaah antara 18-65 tahun
- Telah menerima dua dosis vaksin yang diakuu, atau dosis pertama yang telah melewati 14 hari atau telah sembuh dari Covid
- Tidak memiliki penyakit kronis
Terdapat beberapa strategi yang akan digunakan Pemerintah Saudi:
- Para pekerja yang terkait pelaksanaan Haji harus sudah mendapatkan vaksin lengkap.
- Akan selalu ada pemantauan Kesehatan jamaah haji
- Penyiapan beberapa rumah sakit di kota Makkah untuk jamaah
- Semua sertifikat vaksin diberikan secara online untuk menghindari pemalsuan
Wakil Menteri urusan Haji dan Umrah Saudi Arabia juga memberikan pernyataan sebagai berikut:
Keputusan yang diambil berdasarkan pada maqosid al-syar’iah (tujuan syariat) untuk melindungi jiwa manusia, serta untuk memberikan segala kemudahan agar jamaah Haji beribadah dengan tenang.
Instansi terkait telah mempelajari semua indikasi secara detail untuk mendapatkan sebuah pengaturan yang sesuai dengan standar kesehatan, Menghindari berkembangnya wabah selama perkumpulan manusia pada musim Haji
Pelaksanaan ibadah hanya dapat dilaksanakan pada tempat-tempat dan waktu-waktu tertentu yang telah di atur oleh pihak penyelenggara Haji. Akan disediakan tempat karantina khusus bila dibutuhkan.
Tata cara pendaftaran dan persyaratan Haji yang lengkap akan diumumkan website Kementerian Haji dalam waktu dekat.
Haji diberikan kepada semua muslim di dalam KSA yang berasal dari semua warganegara dan menegaskan bahwa pengaturan ini semata mata karena keinginan KSA untuk melaksanakan haji dengan aman dan nyaman.
Kementerian Haji juga telah menyampaikan keputusan ini kepada seluruh negara-negara Muslim, melalui instansi terkait.
Sumber: FB KBRI Riyadh
Mungkin Anda tertarik membaca artikel berikut ini.
![](https://www.patriawisata.com/wp-content/uploads/2021/06/CZ7Y2Ta-mecca-350x220.jpg)
DPR Pastikan Dana Haji Aman, Tak Dipakai Bangun Infrastruktur
Ketua Komisi VIII DPR RI, Ace Hasan Syadzily memastikan, pengelolaan dana haji aman dan tidak digunakan untuk pembangunan infrastruktur, sekaligus menepis isu di media sosial yang menyebutkan dana tersebut digunakan untuk proyek pemerintah. Hal ini menyusul langkah pemerintah yang membatalkan keberangkatan haji tahun 2021 ini. “Yang perlu kami sampaikan, t... selengkapnya
![](https://www.patriawisata.com/wp-content/uploads/2021/10/haram-makkah-350x220.jpg)
Kementerian Haji dan Umrah Saudi Putuskan Jumlah dan Syarat Jamaah Musim Haji Tahun 2022
Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengumumkan untuk musim haji 1443 H / 2022 M hanya satu juta jemaah haji dari dalam dan luar Kerajaan, sesuai dengan kuota yang dialokasikan ke masing-masing negara dengan mempertimbangkan rekomendasi kesehatan. Sebagaimana diketahui bahwa musim haji tahun lalu, hanya 58.745 jamaah yang diizinkan melaksanakan haji, menur... selengkapnya
![](https://www.patriawisata.com/wp-content/uploads/2021/06/haji-2-350x220.jpg)
Berangkat Umrah Rute Langsung Makassar Madinah Kembali Dibuka, Hadiah Lebaran Bagi Masyarakat Sulsel
Setelah dua tahun lebih dilanda pandemi Covid-19 tanpa aktivitas penerbangan, akhirnya rute langsung Makassar – Madinah dibuka kembali oleh beberapa maskapai. Garuda Indonesia secara resmi menerbangkan pesawat Airbus Type 330-900 Neo berkapasitas 22 kelas bisnis dan 277 kelas ekonomi pada Selasa (3/5/2022). Peresmian tersebut dilakukan oleh Asisten II ... selengkapnya
Kontak Kami
Apabila ada yang ditanyakan, silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini.
-
Hotline
0811-796-753 -
Whatsapp
081385575221 -
Messenger
patriawisata -
Email
patriawisatakendari@gmail.com
1 komentar
Terimakasih infony ustad