Hotline 0811-796-753
Informasi lebih lanjut?
  • NEWS UPDATEPerdana, KUH dan Masyariq Gelar Bimtek Korwil dan Maktab Bahas Mitigasi Masalah Haji
  • INFO KEMENAGKuota Indonesia Sudah Terpenuhi, Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji
  • INFO HAJIKemenag Rilis Jadwal Pemberangkatan & Pemulangan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei
Home » Berita Haji » Arab Saudi Luncurkan Sistem Visa Terpadu ‘Satu untuk Semua’

Kemudahan terbaru diumumkan Arab Saudi untuk pengajuan visa. Mereka meluncurkan sistem visa terpadu yang terhubung dengan semua kementerian di Arab Saudi.
Dilansir dari Arab News, Rabu (20/12/2023) Kementerian Luar Negeri Saudi secara resmi meluncurkan KSA Visa, sebuah platform nasional terpadu baru untuk pengajuan visa, di Forum Pemerintah Digital di Riyadh pada hari Selasa kemarin. Sistem ini dirancang untuk menghubungkan lebih dari 30 kementerian, otoritas dan organisasi sektor swasta.

Sistem ini dirancang untuk menyederhanakan proses pengajuan visa untuk haji, umrah, pariwisata, kunjungan terkait bisnis, dan pekerjaan. Langkah Saudi ini sebagai upaya meningkatkan jumlah wisatawan, terutama setelah meluncurkan banyak destinasi wisata baru, dan meningkatkan target pariwisatanya menjadi 150 juta kunjungan setiap tahunnya pada tahun 2030.

Sistem ini juga memanfaatkan mesin pencari cerdas yang memungkinkan para traveler mengetahui visa yang tersedia secara cepat. Ini adalah referensi terpadu untuk memahami persyaratan semua jenis visa dan cara mengajukannya. Platform ini juga menyertakan file pribadi yang diperbarui untuk pengunjung yang memfasilitasi pembuatan visa dan pengajuan ulang nanti.

Platform ini menggunakan kecerdasan buatan dan teknologi baru lainnya untuk membantu memastikan verifikasi tanggal yang akurat dan efisiensi secara keseluruhan.

Baca juga: Dirilis Gus Men Yaqut, Ini Batik Sekar Arum Sari Seragam Baru Jemaah Haji Indonesia

Arab Saudi telah mengeluarkan lebih dari 18,6 juta visa selama tahun 2023, dan mengurangi durasi penerbitan visa digital menjadi 60 detik. Kerajaan juga bekerja sama dengan 56 negara sehubungan dengan perjalanan digitalisasi visa.

Sumber: detik.com

1 komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Komentar Anda*Nama Anda* Email Anda* Website Anda

Mungkin Anda tertarik membaca artikel berikut ini.

Calon Jamaah Haji Harus Rekam Biometrik untuk Proses Penerbitan Visa

JAKARTA — Jamaah calon haji harus melengkapi sejumlah syarat dan dokumen untuk proses penerbitan visa haji, salah satunya rekam biometrik yang sudah bisa dilakukan secara online melalui aplikasi Saudi Visa Bio. “Rekam biometrik merupakan syarat penerbitan visa haji. Jamaah yang belum melakukan perekaman biometriknya via aplikasi Saudi Visa Bio, a... selengkapnya

Panja Sepakati Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji 1445 H Rp93,4 Juta

Panitia Kerja (Panja) Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) telah menyelesaikan tugasnya membahas biaya haji. Panja yang beranggotakan Tim Komisi VIII dan Kementeria Agama menyepakati BPIH 1445 H/2024 M sebesar Rp93,4 juta. “Setelah melalui serangkaian rapat pembahasan dan kajian atas usulan awal biaya haji, kami bersama anggota Komisi VIII yang tergabu... selengkapnya

Saudi Umumkan Hentikan Aturan Pembatasan Jarak Sosial dan Karantina Saat Kedatangan di Arab Saudi

Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi umumkan beberapa keputusan penting terkait dengan penanganan pandemi corona. Di antaranya mencabut aturan menjaga jarak sosial di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi serta seluruh masjid, dengan tetap mewajibkan pemakaian masker di dalam ruang tertutup. Berikut pengumuman yang dirilis Saudi Press Agency (SPA): Menghentikan pe... selengkapnya

Kantor Pusat

PT. SAUDI PATRIA WISATA
Jl. AR. Prawira Negara No.15 Kauman

Kota Metro Lampung, Indonesia.
E-mail : saudi_patriawisata@yahoo.co.id

 

Live Chat
Online Senin-Sabtu (08:00 – 16:00) WIB

Kontak Kami

Apabila ada yang ditanyakan, silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini.